Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Hidangan Lezat Khas Tangerang

Penulis : Balqis Al Dayna
Editor : Ahmad Haetami

                     Foto Kuliner Laksa di Tangerang

Tangerang - Sebelum ke mancanegara, salah satu kota di daerah Jabodetabek, yaitu Kota Tangerang punya makanan khas tersendiri yang mungkin belum diketahui banyak orang, lho. Makanan itu bernama laksa Tangerang.

Laksa Tangerang pada awalnya merupakan adaptasi kuliner China dengan kuliner lokal Tangerang yang sering disebut China Benteng. Laksa di Kota Tangerang sudah mulai dijajakan oleh banyak pedagang keliling di Kota Tangerang dari kampung ke kampung sejak tahun 1970-an.

Namun, seiring berkembangnya zaman laksa mulai tergeser oleh jenis makanan cepat saji seperti MCD, KFC, dan makanan lainnya. Sehingga, jejak makanan laksa mulai menghilang dalam kurun waktu 20 tahun.

Laksa kembali muncul pada tahun 2000 dan mulai menarik perhatian masyarakat. Sehingga Pemerintah Kota Tangerang memberikan dukungannya dengan menyediakan bangunan pondok yang terbuat dari bambu dan beratap jerami yang terkenal dengan Kawasan Laksa Tangerang.

Kawasan Laksa yang terletak di  Jl. Mochammad Yamin No. 113, Babakan, Kec. Tangerang ini berdiri sejak 2010. Pemerintah berupaya untuk memudahkan masyarakat menemukan para pedagang laksa tanpa harus mencari dan menunggu pedagang yang berkeliling. 

Namun, tidak semua pedagang laksa dapat berjualan di kawasan ini karena para pedagang di data terlebih dahulu oleh pemerintah. Dalam satu tempat mereka terdiri dari 3 pedagang yang bergabung menjadi satu.

Ciri Khas Laksa Tangerang

Laksa Tangerang ini memiliki racikan bumbu dan isian yang unik dengan menggunakan tepung beras sebagai bahan utamanya. Bahan tersebut kemudian diolah menjadi mie dan menjadi ciri khas tersendiri yang membedakan dengan laksa yang lain. 

                     Foto Laksa

Siraman kuah kuning kental yang dibuat dari berbagai rempah ditambah dengan ayam bakar atau telur rebus lengkap dengan kacang hijau dan taburan kelapa sangrai membuat rasa Laksa Tangerang gurih dan nikmat.

Bukan hanya laksa, di sekitar kawasan terdapat berbagai hidangan lain sebagai pelengkap laksa, seperti otak-otak, es kelapa muda, dan cendol. 

Cukup merogoh kocek sebesar Rp15.000 - Rp30.000, kamu bisa menikmati satu porsi laksa. Harga yang relatif murah untuk harga makanan yang lezat dengan porsi yang mengenyangkan.

Salah satu pedagang laksa, Kang Didin, menuturkan bahwa kawasan laksa yang didirikan oleh pemerintah Tangerang ini sangat bermanfaat untuk meningkatkan taraf ekonomi para pedagang laksa. 

Salah satu pedagang laksa, Kang Didin menghasilkan minimal Rp1.000.000 per harinya. Mereka berjualan di kawasan ini secara gratis tidak perlu membayar sewa lapak, karena sudah difasilitasi langsung oleh Pemerintah Kota Tangerang. Hanya saja, dari 7 pedagang yang ada, mereka harus rolling bertukar posisi dari depan ke belakang dan begitu seterusnya setiap sebulan sekali.

Wisata Laksa tangerang buka setiap hari dalam 24 jam. Sampai dengan saat ini, wisata kuliner laksa tersebut makin populer dan selalu ramai pengunjung dari segala tempat.  

Sudah sepatutnya kita jaga dan lestarikan makanan khas daerah yang memiliki sejarah dari proses makanan tersebut agar tidak tergantikan oleh makanan dari negara lain yang satu per satu mulai memasuki kuliner Indonesia.

Posting Komentar untuk "Hidangan Lezat Khas Tangerang"